Wagub NTB Meminta Vaksinasi Tahap Dua di Bima Tercapai 80 Persen

Mataram – Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, Hj Sitti Rohmi Djalilah berharap capaian vaksinasi tahap kedua di Kota Bima bisa segera mencapai target 80 persen.

“Harapan kita bisa mencapai target hingga 80 persen,” ujarnya dalam keterangan tertulis diterima wartawan di Mataram, Senin.

Ia menyebutkan, berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi NTB, capaian vaksinasi di Bima mencapai 84,36 persen untuk vaksinasi tahap pertama dan 54,09 persen untuk vaksinasi tahap kedua.

Selain itu, Wagub NTB mengajak masyarakat di daerah itu, menjadikan posyandu keluarga sebagai pusat edukasi jika ada hal yang ingin di konsultasikan.

“Hadirnya Posyandu Keluarga, akan banyak menuntaskan berbagai persoalan keluarga yang terjadi di tengah masyarakat,” ujarnya.

Karena menurutnya, Posyandu Keluarga bukan hanya melakukan pelayanan dasar kepada balita dan ibu hamil saja. Namun dapat melayani remaja, dan lansia.

“Kader posyandu dapat memberikan pemahaman tentang kesehatan balita dan ibu hamil, remaja dan lansia,” ujarnya.

Untuk itu, lanjut Wagub NTB, selain percepatan vaksinasi di Bima, ia meminta pemerintah kabupaten dan kota untuk mempercepat vaksinasi sebagai antisipasi penyebaran COVID-19 varian Omicron.

“Yang jelas kami tidak fokus pada jumlah kasusnya, melainkan kita fokus pada percepatan vaksinasi dan prokesnya sesuai arahan Presiden,” tegas Rohmi.

Menurut Wagub NTB, pihaknya tengah menggenjot upaya vaksinasi di seluruh wilayah untuk mengejar target 80 persen sebelum MotoGP pada Maret 2022.

“Penekanannya ada pada vaksinasi karena sebelum MotoGP harus 80 persen vaksinasi dosis dua,” katanya. (Ant)